Redelong – Wakili Bupati Bener Meriah, Sekretaris Daerah (Sekda) Drs. Haili Yoga, M. Si Membuka secara resmi kegiatan In House Training (IHT) Penguatan Kapasitas Tenaga Medis dan Pelatihan Staf Ruang Isolasi Tekanan Negatif (RITN) bertempat di aula Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Munyang Kute Simpang Empat Kute Kering-Redelong, 24/10/2020.
Dalam sambutannya sekda, bersyukur bahwa RSUD Munyang Kute mulai menaikan standar kualitasnya dengan cara meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan salah satunya adalah dengan memiliki gedung Ruang Isolasi Negatif (RITN), kata Sekda dalam pidato
“Kami selaku pemerintah daerah tentu sangat bangga, karena RSUD Munyang Kute ini telah memiliki ruangan khusus ini, dengan tujuan utamanya adalah untuk membantu penanganan perawatan dan mengisolasi pasien Covid-19 nantinya” terangnya
Lebih lanjut Sekda menambahkan bahwa disamping itu, pihaknya juga sangat menyambut dengan positif Pelatihan bagi para Tenaga Medis agar bisa profesional dan cekatan dalam menanngani pasien yang dirawat di RITN ini, agar tingkat kesembuhan pasien dapat cepat terlaksana.
“RSUD Munyang Kute adalah satu-satunya Rumah Sakit Di Kabupaten Bener Meriah, tentunya kami ingin agar RSUD Munyang Kute ini dapat berbenah diri memperbaiki pelayanan kepada masyarakat” ujar sekda
Haili Yoga juga menambahkan, RITN yang sudah tersedia ini, ini bagian dari kesiapan Pemerintah Kabupaten Bener Meriah untuk mengatasi, menanggulangi Covid-19. Mudah-mudahan, kita berdo’a dan berharapa kepada Allah, SWT, biarlah ruang itu tidak terisi dari pada terisi.
“kita tetap mempersiapkan diri, tetapi kita berharap agar wabah ini segera berakhir, dan kepada para pasien yang terkonfirmasi positif segera sembuh. Jangan pernah bosan untuk mensosialisasikan dan mengajak keluarga, sauadara, tetangga dan masyarakat kita untuk menerapkan protocol kesehatan dengan ketat, terutama menerapkan 3M dengan benar” lanjut Sekda Drs. Haili Yoga, M.Si.
Sementara itu Direktur RSUD Munyang Kute dr. Sri Tabahati, S.PA dalam laporannya menyampaikan, tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan SDM tenaga kesehatan tentang penanganan penyakit infeksi Neu Emerging Re-Emerging (Pinere) Covid-19, meningkatkan pengetahuan SDM tentang alur pelayanan isolasi diri penyakit Neu Emerging Re-Emerging Covid-19 serta meningkatkan keterampilan SDM dalam teknis alat pelindung diri yang tepat.
“Kegiatan pelatihan ini akan di laksanakan selama 2 hari mulai hari ini Sabtu tanggal 24 oktober sampai dengan hari Minggu tanggal 25 oktober 2020, dengan jumlah peserta sebanyak 39 orang yang terdiri dari, dokter spesialis 6, dokter umum 5, Tim Manajemen 1, perawat 20, apoteker 1 Analis Kesehatan 1 dan 5 orang tenaga kesehatan lainnya” jelas dr. Sri Tabah hari
Narasumber dalam kegitan ini yakni dr. Noviana rahmawati, M.Si, Med.Sp.THT. KL, dr. Herry Priyanto, Sp. P(K) FAPSR, dan Yennizar, SST, M. Si dan DR. dr. Zinatul Hayati, M.Kes. (MZ-DG)